Dengan adanya Sedekah Kompos, Pemkot berharap masyarakat terdorong untuk lebih giat memilah sampah di rumah masing-masing.
“Kami ingin mendorong masyarakat untuk membudayakan pemilahan sampah organik dan menyumbangkannya untuk diolah menjadi kompos yang bermanfaat,” tambahnya.
Selain memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, program ini juga bertujuan untuk memperpanjang usia Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing.
Menurut Pj Nurdin, pengolahan sampah menjadi kompos dapat secara signifikan mengurangi volume sampah yang menumpuk di TPA.
Bacaan Lainnya:
Dengan fasilitas komposting yang tersedia di TPA Rawa Kucing, Pemkot Tangerang mampu memproduksi hingga 2 ton kompos per hari.
Kompos yang dihasilkan ini tidak hanya didistribusikan kepada warga, tetapi juga mendukung kegiatan pertanian perkotaan di Kota Tangerang.
Pemanfaatan kompos secara langsung diharapkan dapat meningkatkan kesuburan tanah dan menunjang ketahanan pangan lokal.