Jennifer, desainer muda berbakat dari kompetisi tersebut, berhasil menggabungkan unsur keindahan visual dengan semangat pelestarian lingkungan.
Menurut Firly Firlandi, Corporate Communication Manager Lawson Indonesia, keberadaan tas belanja ulang pakai kini menjadi simbol gaya hidup baru masyarakat urban yang lebih peduli terhadap lingkungan.
“Kami percaya bahwa desain tas belanja yang atraktif dan memiliki pesan bermakna dapat menjadi motivasi bagi masyarakat untuk lebih sering menggunakannya,” ujar Firly.
Bacaan Lainnya:

Nongkrong Hits ala Anak Tangerang! Namiji Corner Coffee Buka Cabang Halaman Baru Konsep Cozy & Instagramable
Firly Firlandi juga menekankan bahwa inisiatif ini bagian dari kampanye ramah lingkungan dan bentuk komitmen perusahaan mendukung gerakan penghijauan serta keberlanjutan
“Inilah bentuk nyata komitmen kami mendukung gerakan penghijauan dan keberlanjutan,” tambahnya.
Sepanjang tahun 2024, meski transaksi di toko-toko Lawson meningkat signifikan, penggunaan kantong plastik tercatat hanya sebesar 0,065 persen dari total transaksi.