Sementara itu, Koordinator Presidium FORHATI Nasional, Jamilah Abdul Gani, menegaskan komitmen pihaknya untuk terus bekerja sama dengan pemerintah daerah serta berbagai organisasi terkait lainnya dalam berbagai inisiatif lingkungan hidup.
“Kami siap bekerja sama intensif untuk menjaga dan memperbaiki lingkungan hidup demi keberlanjutan bumi,” ucap Jamilah.
Bacaan Lainnya:
Selain penanaman mangrove, kegiatan ini juga diisi dengan pelepasan sekitar 100 ekor mimi atau kepiting tapal kuda. Hewan purba ini berhasil berkembang biak dengan baik di KUA, yang menjadi simbol pentingnya menjaga keberlanjutan biota laut. (jid)