“Pengelolaan kawasan industri ini harus dilakukan secara berkelanjutan, menjaga kelestarian lingkungan, dan memberikan kontribusi sosial yang nyata bagi masyarakat sekitar,” tambahnya.
Pemerintah daerah, lanjutnya, mendorong terjalinnya kolaborasi erat antara pelaku industri, masyarakat, dan pemerintah guna memastikan pembangunan kawasan industri berjalan inklusif dan memberikan manfaat yang luas.
Untuk itu, akan dibentuk forum komunikasi warga guna menampung aspirasi masyarakat dan mengawasi pelaksanaan regulasi yang berlaku.
Bacaan Lainnya:
Pembangunan kawasan industri PT KIKI diharapkan membawa dampak ekonomi yang signifikan, seperti penurunan angka pengangguran, tumbuhnya UMKM pendukung industri, serta peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Namun, beberapa tantangan tetap perlu diantisipasi, termasuk pengelolaan infrastruktur, pengawasan terhadap dampak lingkungan, dan kesiapan tenaga kerja lokal.
Sementara itu, Direktur PT KIKI, Sanusi, menjelaskan bahwa kawasan industri tersebut dirancang sebagai pusat pengembangan sektor manufaktur, teknologi, dan jasa.
Lokasinya yang strategis menjadikannya daya tarik tersendiri bagi pelaku usaha, baik dari dalam maupun luar negeri.