Tak hanya pelebaran, Pemkot juga tengah mempersiapkan tahapan lanjutan, yaitu pembebasan lahan di titik penyempitan jalan (bottleneck) sekitar Jembatan Tanah Tinggi 1.
“Selanjutnya, kami menargetkan pelebaran jalan ini bisa segera tuntas dalam waktu dekat sesuai dengan target yang telah ditentukan,” kata Taufik.
Langkah ini dianggap penting untuk menyelesaikan hambatan arus lalu lintas yang kerap menimbulkan kemacetan di wilayah tersebut.
Bacaan Lainnya:
“Tidak hanya pelebaran di Jalan Lio Baru, kami melalui Bidang Tata Ruang sedang menindaklanjuti rencana proses pembebasan lahan di sekitar Jalan Lio Baru, tepatnya pada titik bottleneck di sekitar Jembatan Tanah Tinggi 1 sehingga bisa dikembangkan lebih jauh untuk menuntaskan permasalahan kemacetan yang sering kali meresahkan masyarakat,” jelasnya.
Proyek ini diharapkan dapat mengurai kepadatan lalu lintas, khususnya di sekitar U-Turn Jalan Daan Mogot dan akses menuju Batuceper.